Laman

Sabtu, 11 Februari 2012

Menguak Misteri Tokoh Dibalik Penemuan Sendal Jepit

Jika Alexander Graham Bell ngaku - ngaku menemukan telepon padahal dia cuman mematenkan penemuan orang, Jika Thomas Alfa Edison ngaku - ngaku yang pertama kali menemukan bola lampu, padahal dia hanya peniru (plagiat), jika ada pengumuman segempok uang ditemukan di pasar maka akan ada lebih dari 10 orang yang ngaku - ngaku (padahal itu cuman candaan). Maka nasib yang sama dengan hal di atas tidak dialami oleh SANDAL JEPIT, karena mulai dari jaman Fir'aun masih ingusan sampai zaman Bill Gate mantu, tidak ada seorangpun yang mengklaim bahwa dialah Penemu The Sandal Jepit !
Sandal Pembawa Petaka

Di buka, didorong dikit-dikit, dimasukin, digoyang lalu dijepit, waw…nyaman dan enak sekali rasanya……

Itulah kalau kita pakai sandal jepit. Sandal jepit memang alas kaki yang sangat murah dan tidak banyak dikomplain oleh konsumen, sampai sekarang lembaga konsumen Indonesia tidak pernah menerima keluhan tentang sandal jepit yang putus atau pun lepek, maupun hilang.

Dalam perkembangan sejarah umat manusia, sandal berbarengan dengan jaman logam. Terutama setelah diciptakannya paku, karena saat itu sering terjadi kecelakaan kacugak (kaki tertusuk paku). Sehingga diciptakan lah sandal, sebagai pelindung kaki. Namun perkembangan sandal jepit ternyata mempunyai cerita tersendiri.

Pertama-tama sandal jepit ini di temukan di daerah Cina Utara yang pada saat itu di pimpin oleh Kaisar Cing Cang Ke Ling. Penemuan sandal jepit tidak disengaja. Di mana pada saat itu, kaisar sedang berburu harimau dengan busur panahnya melihat si kaki seribu melintas di ibu jari kakinya, karena merasa jijik, si kaisar latah, sambil berkata " eh sial..gua jepit lo".
Dari sana tersebar gosip dari mulut ke mulut, bahwa kaisar itu latah. Ini akibat ulah comel dari pengawal kaisar yang melihat kelatahan kaisar dan memberikan kabar ini pada media Cek Li Cek, media cetak gosip mingguan di Cina Utara. Untuk menjaga kewibawaahn kaisar, maka

para penasehat kaisar bersidang. Dari sidang muncul keputusan, bahwa harus ada alas kaki, buat kaki kaisar agar terhindar dari serangga menjijikan, maka di buatlah alas kaki dari kayu, dengan memberikan tiang pendek pas dekat ibu jari. Hal itu sekaligus sebagai peringatan bagi para gosiper, kalau masih menggosip kaisar latah akan diinjak dan dijepit lho. Itu kisah sandal jepit dari Cina walau pun ini masih perlu dibuktikan kebenarannya.
Kalau menilik dari masa keemasan Eropa, sandal jepit ini muncul saat revolusi industri di Inggris. Sandal jepit muncul, di mana para petani meninggalkan ladangnya dan bekerja menjadi buruh di pabrik-pabrik. Pada saat itu kaum buruh tidak memakai alas kaki ke pabrik, mereka persis seperti kebiasaan petani ladang yang cekeran. Karena mereka sering cekeran tentu saja pabrik menjadi kotor. Clening service yang bertugas membersihkan sering mengeluh karena banyak pasir yang terbawa ke ruangan. Mereka sering ngomel-ngomel : " Sand All…sand…All…stupid ". Karena pabrik sangat bising, maka terdengarnya menjadi "Sandal jepit". Maka para buruh memakai sandal jepit untuk menghindari omelannya. Sejarah ini pun ini juga masih diragukan faktanya.

Kalau perkembangan di Indonesia, Sandal jepit ini sebenarnya sudah mulai ada dari Jaman Tarumanagara di Bogor, sekitar abad ke 7 . Hal tersebut dibuktikan dengan penemuan batu tulis yang didalamnya ada tulisan/prasasti dan telapak kaki Raja. Telapak kaki tersebut sebenarnya adalah cetakan,untuk membuat sandal raja. Sayang sekali tidak ada keterangan sandal apa yang dibuat. Tetapi yang jelas dari cetakan telapak kaki raja tidak ada tanda kaki raja pecah-pecah (rorombehen), berarti kaki raja sehat dan saya yakin raja sudah pakai sandal.

Tak seorang pun yang mengklaim sebagai penemu sandal jepit. Ini sangat mengherankan, walaupun tidak sebergensi seperti penemuan listrik oleh Thomas Alva Edison, sandal jepit merupakan kebutuhan sehari-hari seperti listrik. Bahkan antara sandal jepit dengan listrik ada hubungan. Kalau anda sedang memperbaiki arus listrik (kabel), harus memakai sandal jepit, kalau tidak memakai anda bisa kesetrum.

Tetapi anda tidak usah heran, soal klaim sandal jepit yang tidak ada yang memgaku sebagai penemunya, karena justru yang lebih mengherankan adalah banyak yang mengaku kehilangan sandal jepit di mesjid. Ini cukup aneh, padahal kalau anda mengaku sebagai penemu sandal jepit, anda akan mendapat rohayati… ehhh…royalty
 

IT'S NOT MY FAULT THAT I DON'T HAVE MANY FRIENDS (pengenalan)

Tokoh-Tokoh

Agares Spencer:
tinggi:182 cm,berat:70 kg,umur:15 tahun
Cowok yang lumayan tinggi, dia punya rambut hitam pekat yg lebih pekat dari gelapnya malam dan mata yang dingin & seram kayak yakuza2 di jepang gara2 darah jepang dari bapaknya. Dia suka pindah2 skolah gara2 ortunya kerja di tempat yang gak netep. Dia cukup atraktif, dan cocok banget buat cwek yang suka tipe Bad boy. walaupun begitu dia gak tau kalo dia banyak yang suka lantaran orang2 pada kabur kalo diliatin sama dia gara2 matanya yg serem, dan yah dia cuman punya sedikit temen gara2 matanya yg serem.

Kashiwazaki Sora: 
tinggi:168 cm,berat:45 kg,umur:15 tahun
Cewek yang punya badan yg cukup tinggi & langsing, dia itu orang jepang cuman tinggal di Jakarta sejak kecil lantaran bapaknya kerja di Jakarta, yah bapaknya bilang daripada bolak balik pulang dari Jakarta-Jepang mendingan pindah ke Jakarta & karena itu lah dia tinggal di jakarta cuman bapaknya sekarang tinggal di Bandung jadi sekarang dia ngekost. Dia gak punya temen gara2 dia susah dideketin orangnya.

Amy Gremory:
tinggi:165 cm,berat:50 kg,umur:15 tahun
Cwek yang paling banyak penggemarnya di sekolah gara2 udah cantik,atletis & juga pinter selain itu kaya. Walaupun begitu dia selalu nganggep dia itu sempurna gara2 hal2 itu & karena sikapnya dia itu dia gak punya temen.

Darry Falevor:
tinggi:172 cm,berat:47 cm,umur:15 tahun
cwok yg tingginya sedang yg agak underweight. Dia itu agak ketutup banget orangnya kalo di skolah padahal kalo dikostannya dia itu gila,suka ngayal & pede abis.

Baal Labolas:
tinggi:181,5 cm,berat:68 kg,umur:15 tahun
Keturunan Belanda-Indo yg entah kenapa punya tampang oriental.Dia tertarik sama anime sama manga gara2 menurut dia anime sama manga itu art. Dia biasa di panggil bachdim sama temen2nya gara2 ada temennya yang bilang dia mirip Bachdim sejak saat itu dia dipanggil bachdim.Dan dia salah satu dari temennyya Agares

Kiyoshi Samigina:
tinggi:158 cm,berat:42 kg,umur 14 tahun
Cowok yg mukanya feminin banget sampe2 kadang ada yg lupa kalo dia cwok. dia biasa ngestalk Agares gara2 dia pengen jadi laki2 sejati kayak Agares.

Marcocky Alee:
tinggi:169 cm,berat:58 kg,umur:15 tahun
Cwok yang berbadan standar lah bisa dibilang. Dia punya kepala yang gede gara2 itu sering dikatain sama temen2 sekelasnya "kalo ke kelas helm lepas". Dia salah satu dari temennya si Agares.

Ma'mun Amrullah:
tinggi:174 cm,berat:92 kg,umur 16 tahun
salah satu temennya Agares, dia agak overweight bisa dibilang. dia itu paling jago dalam berpidato & presentasi gara2 dia punya rasa percaya diri yang tinggi.

Komang Atkinson:
tinggi:165 cm,berat:55 kg,umur:16 tahun
Ketua klub Tik di sekolahnya, suka ngebantu Agares kalo Agares lagi ada masalah dalam hal teknologi.

Rika Spencer: 
tinggi:150 cm,berat:38 kg,umur:12 tahun
Anak kelas 6 SD yang juga adeknya Agares, dia punya rambut pirang beda dari abangnya rambutnya item gara2 dia lebih ngewarisin darah ibunya yang orang barat. Dia itu K-Popers.

Maryam Orobas:
tinggi:134 cm,berat:28 kg,umur:10 tahun
Anak yang IQ-nya diatas rata2 dan juga pinter dalem plajaran gara2 itu jadi guru di skolahnya Agares. Walaupun dia pinter, dia itu naif banget kayak anak2 seumurannya lah.